Who We Are
Kita Siapa?
Organisasi Santri Darul Falah (OSDF) merupakan perkumpulan santri pengurus yang terdiri atas bagian-bagian yang beranggotakan orang-orang yang menuntut ilmu di tingkat akhir yang memiliki tujuan menjadikan pesantren menjadi lebih teratur & kondusif dengan program membantu pimpinan mengatur aktvitas 24 jam santri di pondok pesanren juga melatih diri menjadi pemimpin di masa depan
Kita Dimana?
Lokasi OSDF di Pondok Pesantren Modern Darul Falah Enrekang
Organisasi Kita?
Organisasi Santri Darul Falah dengan sruktur Organisasi yang terdiri atas Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan Bagian-bagian/Bidang-bidang denga prinisp kerja “Pembagian Tugas” bukan pemisahan tugas. Dengan pembagia tugas kita bisa saling silang membantu tugas bidang-bidang lain selama tugas pokok dibidangnya selesai aau belum diilaksanakan.
Pengertian Manajemen Waktu
Pengertian
Manajemen yaitu sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan terhadap sumber daya yang ada untuk mencapai tujuan yang efektif dan efisien. Henry Fayol. Manajemen Waktu yaitu tata kelola atau pengaturan waktu untuk dalam proses perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan terhadap sumber daya yang ada untuk mencapai tujuan yang efektif dan efisien. Pengelolaan Waktu Utama dalam berorganisasi yaitu disingkat P-D-C-A-R terdiri atas rangkaian Planning – Doing (Produktif) – Controlling (Pengawasan/Evaluasi) – Action (Tindak Lanjut) – Report (Laporan). Tahapan bisa ditambah-kurang sesuai kebutuhan atau kemungkinan detailnya.
Sasaran
Pengaturan waktu diatas berkaitan dengan program OSDF memiliki sasaran, yaitu:
1. Bagi Santri
Santri belajar, Santri mengaji, Santri beradab, Santri berakhlak mulia, Santri tertib, Santri bersih-sehat, Santri disiplin, Santri berbahasa, dan lain-lain. Jelas tergambar di Visi Misi PPM Darul Falah Enrekang “ Mewujudkan Generasi Islami Bernuansa Tiga Dimesi IMAN, ILMU dan AMAL denga IMTAQ da IPTEKS Yang Seimbang, Berkearifan Lokal, Berwawasan Lingkungan dan Global”
2. Bagi Pengurus
Bagi Pengurus maka perang dan fungsi dalam organisasi yang membantu pembinaan dan pengajaran di Podok Pesantren harus belajar dan melaih diri menjadi:
- Educator, bahwa pengurus adalah seorang pendidik dan menjadi suri tauladan atau contoh yag baik, saat bertindak, dan berucap
- Manajer, Santri pengurus adalah pengatur, pengelola terhadap organisasi baik personil sebagai sumber daya manusia, sarana prasarana dan finansial, juga sumber daya lainnya
- Administrator, ada tagline “Catat yang kamu kerjakan dan kerjakan yang kamu catat”. Administrasi memilik peranan yang sangat vital sehingga di jaman modern sekarang dituntut ada penataan administrasi yang lebih baik
- Supervisor, Santri pengurus memposisikan diri selaku Pengawas, Pemantau sehingga bila ditemui kekragan-kekurangan dapat segera dimusyawarahkan
- Leader, Pengurus OSDF adalah pemimpin degan anggota para santri. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Masing-masing kalian adalah pemimpin, dan ia akan dimintai pertanggungjawaban tentang orang yang dipimpinnya. Renguasa adalah pemimpin bagi manusia, dan dia akan diminta pertanggungjawaban tentang mereka. Seorang laki-laki adalah pemimpin bagi keluarganya dan dia akan diminta pertanggungjawaban tentang mereka. Wanita adalah pemimpin bagi rumah suaminya dan anaknya, dan dia akan diminta pertanggungjawaban tentang mereka. Seorang budak adalah pemimpin terhadap harta tuannya, dan dia akan diminta pertanggungjawaban tentang harta yang diurusnya. Ingatlah, masing-masing kalian adalah pemimpin dan masing-masing kalian akan diminta pertanggungjawaban tentang kepemimpinannya.” (HR. Bukhari dan Muslim dari Abdullah bin Umar)
- Inovator adalah orang yang memperkenalkan gagasan, metode, dan sebagainya yang baru. Dalam berorganisasi untuk mendapatkan suasana yang tidak monoton atau membosankan dalam merancang kegiatan, baik tempa, background, acara, da lainnya butuh inovasi-inovasi.
- Motivator adalah orang yang memberikan dorongan atau penggerak untuk memotivasi orang lain melakukan sesuatu hal. Bisa juga berarti orang yang selalu menyemangati, membuat yang loyo menjadi bergairah sehingga selalu bersemangat dalam melakukan sesuatu hal
- Organisator adalah orang yang mengorganisasi, mengatur atau menyusun. Pasti pengurus menjalai proses ini selaku organisator. Struktur Organisasi, AD dan ART, Visi Misi dan Tujuan, Program Kerja, Laporan dan lain-lainnya masuk lingkup Organisator
Eksplanasi
QS Al Ashr ayat 1 Allah SWT bersumpah “ Demi masa”
Perkara-perkara yang Allah ambil untuk bersumpah dengannya, bukanlah sembarang perkara. Allah berkehendak agar kita
- mengambil perhatian terhadap perkara tersebut,
- tidak meremehkannya, tidak mengentengkannya dan
- harus bersikap benar terhadap perkara waktu.
Sifat Waktu
DR Yusuf Al-Qardhawi menerangkan, kiranya ada 3 sifat waktu, yaitu cepat berlalu, tak kembali atau tak terganti, dan aset berharga
1. Cepat Berlalu
Kerap hadir dalam perasaan kita, “Mengapa hari kesenangan pergi begitu cepat, sedangkan hari kekecawaan justru berlarut amat lambat?”, ketahuilah itu hanyalah perasaan kita saja. Pada hakikatnya, waktu terus mengalir tanpa peduli apa yang terjadi.
2. Tak kembali-Tak Berganti
Waktu hanya datang sekali dan bergegas pergi. Ia hanya mengenal satu jalan lurus, tanpa kelok, dan tanpa arah kembali.
“Tidak akan tergelincir kaki seorang hamba hingga ia ditaya mengenai 4 hal; tentang umurnya untuk apa ia gunakan, masa mudanya untuk apa ia habiskan, hartanya darimana ia dapatkan dan untuk apa ia belanjakan, serta ilmuanya untuk apa ia perbuat dengannya” HR Thabrani
3. Aset Berharga
Waktu bukanlah (senilai) uang sebagaimana yang dikatakan orang-orang Barat yang (kebanyakan dari mereka) materialistis. Ia jauh lebih berharga dari sekedar uang, bahkan emas. Waktu adalah kehidupan! demikian Imam Hasan Al-Banna mendefinisikannya.
Mengatur Waktu
1. Planing (Perencanaan)
Pengurus setelah dilantik maka di awak waktu kepengurusan adalah membuat perencanaan (Planning) terdiri Kegiatan-Tujuan/Target-Pelaksana/Penanggung Jawab-Biaya yang kesemuanya dikaitkan dengan waktu yang selanjutnya diadministrasikan menjadi sebuah
Program Kerja berdasarkan waktu digolongkan Jangka Pendek, Jangka Menengah dan Jangka Panjang. Bila di Organisasi Santri biasa didetailkan menjadi;
- Program Kerja Harian
- Program Kerja Pekanan/Mingguan
- Program Bulanan
- Program Kerja Semester
- Program Kerja Tahunan
2. Doing (Produktif)
“Kerja produkif membutuhkan tingkat MENTAL, ENERGI FISIK, DISIPLIN, FOKUS dan KEBULATAN TEKAD yang tinggi untuk menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan baik”
3. Upgrade Skill (Meningkatkan Kemampuan-Ketrampilan)
Waktu peningkatan kemampuan diri, baik pengetahuan-kerampilan-sikap dengan mengikuti kegiatan pelatihan/workshop/Mandiri. Gary Becker dari Chicago Of Univercity bahwa hanya 20% memiliki komitmen belajar terus menerus sedangkan 80% puas dengan kemampuan atau ketrampilannya nya
4. Waktu Kreatif
Satu gagasan dapat mengubah hidup anda dan membuat kita leBih baik dan semakin anda merencanakan dan mempersiapkan gagasan/ide semakin mungkin anda akan mewujudkannya
5. Problem Solving
Jika kita membicarakan terus-menerus masalah maka masalah itu akan bertambah Jika kita membicarakan solusi dan solusi maka kita terus menerus menemukan solusi yang lebih baik
6. Waktu Istirahat
Tubuh kita terdiri atas jasmani-rohani, jasad-ruh. Jasmani membutuhkan asupan dan istirahat. jadi saat lelah dan waktunya istirahat gunakan untuk istirahat
7. Waktu Tenang
Hidup adalah sebuah perjalanan, yakni perjalanan dari Allah yang kemudian kembali lagi kepada Allah. “AKU tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada KU” (QS Az Zariyat 56)
- Link Youtube : https://youtu.be/Gz0bYvMkuEE
- Link Materi Presentasi Frezi : https://prezi.com/view/ZY4sXlJyzF7s8pC5U6WW/
- Link ebook : download e book manajemen waktu